Laporan Pembacaan Saints di WordPress

Hieromartir Emilianus dan Bersamanya Martir Hilarion, Dionysius, dan Hermippus

18 Agustus 2023       

St. Emilianus merupakan sang Uskup, dan orang yang takut akan akan Tuhan atau seorang pengabar Injil. St. Emilianus mulai mengabarkan injil kepada para penyembah berhala. Ia mendapat penghormatan yang mendalam dari komunitas Kristen karena kehidupannya yang keras dan saleh, dan Ia dipilih menjadi Uskup kota Trebium. St. Emilianus mempertobatkan banyak orang kepada Kristus, Dia juga menyatakan kuasa Kristus kepada orang yang lumpuh dengan berdoa kepada Tuhan dan memerintahkan orang lumpuh itu, dalam nama Yesus Kristus, untuk bangun. Orang lumpuh itu berdiri dengan sehat dan pulang kerumah denngan penuh suka cita. Walaupun St. Emilianus telah menyembuhkan orang lumpuh, dia tetap tidak dipercaya dan mengira bahwa dia membawa sihir. Kemudian dia mengalami penyiksaan yang kejam, tetapi dia tetap percaya kepada Tuhan bahwa Tuhan menyertainya dan meyakini bahwa mujizat Tuhan itu nyata. Ketika dia mengalami penyiksaan, St. Emilianus tetap saja tidak terluka itu karena Tuhan menguatkan dia, dan menyertainya. Melihat mujizat itu, semua orang berteriak “Besar Allah orang Kristen” pada hari itu 1000 orang percaya kepada Kristus, dan mau menjadi orang-orang yang hidup didalam Kristus. Dalam kehidupannya St. Emilianus selalu mengandalkan kuasa Tuhan dalam hidupnya dan memiliki iman yang teguh kepada Tuhan sehingga Ia tidak celaka dan mendapatkan pertolongan dari Tuhan.

Terkadang di dalam hidup kita di penuhi dengan cobaan-cobaan yang dapat membuat kita jauh dari Kristus. Kita juga sering berputus asa akan apa yang kita lakukan ketika kita gagal melakukan suatu hal atau kita tidak dapat melakukannya, maka dari situ kita udah merasa gagal dan merasa tidak dapat melakukannya lagi. Dan untuk menjadi pengikut Kristus itu tidak gampang dan tidak mudah, kita harus bisa melalui cobaan-cobaan yang berat. Dalam cerita kehidupan St.Emilianus saya dapat mengambil Pelajaran penting dalam kehidupannya yaitu orang yang selalu setia kepada Tuhan dan mengandalkan Tuhan didalam hidupnya. Kita juga di ajarkan untuk tetap berpegang teguh kepada Tuhan dan menjadi pelaku-pelaku Firman Tuhan yang bisa membawa orang banyak untuk ikut Tuhan, Jadi ketika kita percaya kepada Tuhan dan mengandalkan Tuhan didalam kehidupan kita maka kita dapat memperoleh keselamatan dari Tuhan. Kita juga di ajarkan untuk membawa orang banyak untuk ikut Kristus sehingga kita dapat menjadi sama seperti St. Emilianus yang selalu setia kepada Tuhan dalam keadan apapun dan mampu mengubah orang banyak  yang jauh dari Kristus menjadi ikut dengan Kristus. Jadi marilah kita meminta kekuatan Tuhan untuk melawan para musuh kita dan menghancurkan kuasa iblis yang tak berdaya, sehingga kita menerima kemenangan dari Tuhan dan bisa membawa suka cita kepada sesama kita dan bisa membawa orang yang jauh dari Tuhan menjadi pengikut-pengikut Kristus.

St. Teofanos Dari Docheiariou

19 Agustus 2023

St. Teofanos merupakan seorang penduduk asli kota loannina, hidup pada abad keenam belas. Dia juga seorang yang kudus yang membawa orang untuk ikut Kristus, Dia memiliki kerendahan hati terhadap orang lain. Dia telah pindah ke Beroea, disana di biara skete St. Yohanes Sang Pelopor, ia mendirikan sebuah gereja untuk menghormati Theotokos Terkudus. Ketika biara berkembang, St. Teofanos terus membimbing orang-orang yang jauh dari Tuhan untuk kembali berserah kepada Tuhan, hingga akhir hayatnya ia terus setia kepada Tuhan. Theofanos yang rendah hati ini telah menyelamatkan orang-orang dari kehancuran, menenangkan badai dengan doanya, dan membantu orang-orang yang berkesusahan. Bahkan setelah kematiannya, orang kudus ini tidak pernah meninggalkan orang-orang yang meminta bantuannya yang penuh rahmat.

Kita sebagai manusia kadang mengalami suatu masalah dalam kehidupan kita, baik itu dalam pekerjaan dan aktifitas lainnya yang dapat mebuat kita jenuh karena datangnya berbagai cobaan-cobaan. Kita juga sering berfikir dan mengatakan kenapa sih Tuhan memberi cobaan-cobaan seperti ini, kenapa harus saya sih yang mengalaminya kenapa bukan orang lain saja. Dalam kehidupan ini kita juga sering menyalahkan Tuhan dan berfikir bahwa Tuhan itu jahat dalam hidup kita, sehingga dari situ kita dapat menjauh dari Tuhan. Tetapi dalam kehidupan St. Teofanos kita dapat mengambil hikmat yang telah dia perbuat selama hidupnya bahkan setelah ia matipun Ia tetap setia kepada Tuhan. Saya juga dapat mengambil sebuah hikmat dalam kehidupan saya, bahwa di dalam hidup kita tidak ada jalan yang selalu sempurna, pasti setiap jalan yang kita lewati penuh dengan liku-liku. Biarpun jalan kita tak seindah yang kita harapkan tetapi mari lah kita tetap setia kepada Kristus dan menjadi seorang yang bisa membawa perubahan kepada sesama kita. Kita harus terus memiliki kerendahan hati, jangan menyimpan dendam kepada orang yang telah berbuat salah kepada kita dan semoga kita dapat menjadi orang yang bisa memaafkan satu sama lain dengan menumbuhkan kasih kepada sesama. Jika kita ingin menjadi seorang pemimpin yang bisa memimpin orang-orang yang jauh dari Kristus menjadi berbalik lagi dengan Kristus, maka kita harus menjadi orang-orang yang rendah hati dan kita harus yakin bahwa Tuhan adalah juruselamat kita umat manusia. serahkan semua masalah kita kepada Tuhan, maka Tuhan akan selalu menyertai dan menolong kita dan menjauhkan kita dari maut. Marilah kita belajar dari kehidupannya St. Teofanos yang bisa memimpin orang lain untuk ikut Yesus Kristus, yang selalu setia kepada Tuhan bahkan sampai akhir hayatnya ia selalu setia kepada Tuhan.

Hieromartir Filipus, Uskup Heracleadan Bersamanya Martir Severus, Memnon, dan 37 Prajurit di Thrace

20 Agustus 2023

Santo Filipus adalah Uskup Heraclea, dan menderita sebagai Martir bersama St. Severus, Memnon, dan tiga puluh tujuh orang lainnya di Thrace pada abad ketiga. St. Severus merupakan orang kudus yang percaya kepada Kristus, bersama dengan teman-temnnya yang lain. St. Severus ini mengalami siksaan-siksaan dalam hidupnya ketika Ia memilih untuk mengikut Kristus, dan menjadi orang yang mengabarkan kasih karunian Allah. Ia disiksa, bahkan sampai tubuh mereka di cabik-cabik. Tetapi itu tidak membuat iman mereka goyah, mereka terus percaya kepada Kristus dan mereka yakin Tuhan akan menolong mereka di setia cobaan-cobaan hidup mereka.

Dalam kehidupan orang-orang kudus ini kita dapat mengambil suatu pelajaran dalam kehidupan kita bahwasanya menjadi seorang pemimpin itu tidak semudah yang kita harapkan, kita sebagai pemimpin harus bisa memberi pengorbanan terhadap anggota-anggota yang akan dipimpinnya. Jadi jika kita ingin menjadi seorang pemimpin, maka kita harus bisa mengorbankan hidup kita dan memimpin orang-orang yang jauh dari Tuhan sehingga mereka dapat menjadi orang-orang yang baru didalam Kristus sehingga kita semua bisa mendapatkan pemurnian dari Juruselamat kita. Mari kita menjadi orang-orang yang takut akan Tuhan dan menjadi pengikut Kristus, menyerahkan semua pergumulan kita kepada Tuhan, maka dari situ kita akan memperoleh berkat dari Tuhan.  

Kolose 1:24

Sekarang aku bersukacita untuk membuat firman Allah sepenuhnya dikenal, misteri yang tersembunyi selama berabad-abad dan turun temurun, tetapi sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus. Dalam ayat ini kita diingatkan untuk menjadi orang-orang kudus yang bisa mengbarkan kabar sukacita kepada semua orang yang percaya kepada Kristus.

St. Abramius dari Smolensk

21 Agustus 2023

St. Abramius merupakan seorang pengkhotbah tentang pertobatan dan ketakutan akan penghakimanTerakhir, lahir pada pertengahan abad ke-12 di Smolensk dari orangtua yang kaya, yang memiliki dua belas anak perempuan sebelumnya, dan mereka memohon kepada Tuhan untuk mendapat seorang putra.

Sejak kecil ia tumbuh dalam rasa takut akan Tuhan, ia sering kegereja dan memiliki kesempatan untuk membaca buku. Orang tuanya berharap bahwa anak laki-laki satu-satunya akan menikah dan meneruskan garis keturunan mereka yang termasyhur, tetapi dia mencari kehidupan yang berbeda. Setelah kematia orang tuanya, setelah memberikan semua kekayaanya kepada biara, gereja dan orang-orang miskin, orang kudus ini berjalan-jalan di kota dengan pakaian compang-camping, memohon kepada Tuhan untuk menunjukkan kepadanya jalan keselamatan.

St. Abramius memilih untuk menjadi pengikut Kristus di banding dengan kekayaan-kekayaan yang ia miliki. Ia juga bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan membantu orang-orang miskin, dia berjuang untuk bisa membawa perubahan bagi orang-orang yang telah jauh dari Tuhan sehingga dapat menjadi orang-orang yang bisa melayani Tuhan di dalam hidup mereka.

Terkadang dalam kehidupan kita, kita sering mengandalkan semua harta yang kita punya, tanpa memikirkan oranglain yang membutuhkan bantuan kita. Kita juga sering berfikir bahwa harta itu adalah segalanya buat kita, sehingga itu dapat membuat kita jauh dari Tuhan. Kita tidak memikirkan oranglain yang membutuhkan kita bahkan kita menyombongkan harta yang kita punya dan menggunakan harta itu untuk menjatuhkan orang lain yang susah dari kita. Tetapi dari kehidupan St. Abramius kita di ajarkan untuk memiliki kerendahan hati dan membantu orang lain yang membutuhkan bantuan kita dengan kerelaan hati kita, bukan malah untuk menjatuhkan mereka. kita jangan hanya memikirkan harta yang kita punya tetapi mari kita menjadi orang-orang yang taat kepada Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama kita. Walaupun kita sudah memiliki banyak harta, dan memiliki kuasa yang besar, jangan kita gunakan kekuasan tersebut untuk menjatuhkan orang lain atau untuk menyombongkan diri, tetapi marilah kita untuk selalu melayani Tuhan dan jangan pernah untuk melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. Jadikanlah semua harta yang kamu miliki untuk memuliakan Tuhan, bukan malah menjadikan harta itu sebagai kesombongn diri. Berdoalah kepada Tuhan supaya Tuhan menolong dan menyertai setiap kehidupan kita, sehingga kita dapat memperoleh keselamatan dari Tuhan.

2 Korintus 5:10-15; Markus 1:9-15

Tuhan mengingatkan kita bahwa Kerajaan Allah sudah dekah dekat maka dari situ marilah kita untuk bertobat dan percayalah kepada Tuhan. Marilah berbuat kebaikan kepada sesama kita dan menjauhkan yang jahat di dalam kehidupan kita dan memulai hidup baru di dalam Kristus sehinga kita dapat memperoleh keselamatan dari Tuhan.

Martir Agathonicus dari Nikomedia

22 Agustus 2023

Martir Agathonicus adalah keturunan dari garis keturunan termasyhurdari keluarga Hipasius, dan ia tinggal di Nikomedia. Ia sangat menguasai kitab suci, ia mempertobatkan banyak orang pagan kepada Kristus, termasuk anggota Senat yang paling terkemuka (“princeps” atau pemimpinnya). Martir Agathonicus bersama dengan para pangeran dan juga Theoprepius, Acindynus, dan Severian. Mereka mengalami penyiksaan atas perintah kaisar, di Selymbria. Walaupun demikian mereka tetap percaya kepada Tuhan dan berpegang teguh pada ajaran-ajaran Tuhan.

Kita sebagai orang percaya terkadang di hadapkan dengan berbagai cobaan-cobaan yang berat dan berbagai godaan-godaan dari orang-orang terdekat kita yang dapat membuat kita bepaling dari Kristus. Dalam  Kehidupan Martir Agathonicus memberi kita Pelajaran untuk menjalani hidup sebagai pengikut Kristus, dalam kehidupan kita, kita sering mengeluh dan putus as ajika ada sesuatu hal yang membuat kita susah atau yang bisa membuat kita mengalami cobaan-cobaan yang menurut kita susah untuk kita jalani. Termasuk dalam menjalani hidup sebagai orang-orang yang kudus atau memilih hidup bersama Kristus. Lagi-lagi kita di ajarkan untuk selalu berpegang teguh kepada Kristus dalam berbagai hal-hal yang susah untuk kita lakukan. Karena menjadi pengikut Kristus itu tidak gampang, kita harus bisa menjalani cobaan-cobaan berat di dalam hidup kita supaya kita dapat di ubah di dalam Kristus dan mengalami penyucian diri lewat kasih Tuhan yang telah diberikannya untuk menebus setiap dosa-dosa kita. Marilah kita bertobat dari perbuatan-perbuatan yang lama atau perbuatan yang tidak sesuai dengan kehendak Kristus dan memulai hidup baru di dalam Kristus dan menjadi orang yang di berkati oleh Kristus. Kita harus percaya bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita dalam keadaan apapun Dia selalu menyertai setiap Langkah kita kalau kita selalu percaya dan setia dalam Tuhan dengan memulai kehidupan yang baru di dalam Kristus.

St. Kallinikos, Patriark Konstantinopel

23 Agustus 2023

Santo Kallinikos, Patriark Konstantinopel (693-705), pada awalnya adalah seorang presbiter di gereja Theotokos Terkudus di Blachernae, tetapi pada tahun 693 dengan wafatnya Patriark Paulus (686-693), ia diangkat menjadi Patriark Konstantinopel. Kaisar Yustinianus ll yang kejam (685-695) memerintah pada masa ini. Dia melakukan Pembangunan sebuah istana yang sangat dekat dengan gereja Theotokos Terkudus dan memutuskan untuk menghancurkannya. Kaisar memerintahkan Patrio Kallinikos untuk memberikan restunya untuk merobohkannya. Patriark menjawab bahwa ia hanya berdoa untuk Pembangunan gereja, bukan untuk penghancurannya. Ketika gereja itu dihancurkan, ia berseru sambal menangis, “Kemuliaan bagi-Mu, ya Tuhan, yang menanggung segala sesuatu.

Dari kisah nya St. Kallinikos, saya dapat mengambil hikmat dari kisahnya yaitu dengan berpegang teguh pada perintah Tuhan. Walaupun banyak tantangan yang harus ia hadapi, tetapi ia tetap mempertahan kan gereja sebagai tempat untuk beribadah kepada Tuhan. Ia menyerahkan segala nya kepada Tuhan dan meminta pertolongan Tuhan agar memberi jalan keluar supaya setiap masalah yang ia hadapi dapat terselesaikan dengan kekuatan dan campur tangan Tuhan. Maka dari situ marilah kita menyerahkan sepenuhnya masalah kita di tangan Tuhan agar Tuhan dapat menolong dan memberi jalan keluar pada setiap masalah-masalah yang akan kita hadapi. Marilah kita tetap percaya kepada Tuhan, dan tetap menaati setiap ajaran-ajaran-Nya, dan menaruh harapan kita kepada Tuhan Supaya Tuhan dapat memberkati kehidupan kita.

Hieromartir Eutykes, Murid Rasul Yohanes dan Paulus

24 Agustus 2023

Hieromartir Eutykes, seorang murid dari Rasul Yohanes sang Teolog dan Paulus, hidup dari abad pertama hingga awal abad kedua, dan berasal dari kota Sebastea di Palestina. Santo Eutykes mengalami banyak penderitaan: merekamembuatnya kelaparan, memukulinya dengan tongkat besi, melemparkannya ke dalam api, dan kemudian di mangsa oleh Binatang buas. Saat seekor singa dilepaskan ke arah St. Eutykes yang mengherankan semua orang karena singa itu memuji sang pencipta dengan suara manusia. Dengan berbagai jalan yang sulit untuk dihadapi St. Eutikes tetap memuji Tuhan dan tak pernah berpaling dari Tuhan tetap menaati semua perintah Tuhan.

Kita sebagai manusia terkadang menyerah akan hal-hal yang kita tidak bisa kerjakan atau yang bisa membuat kita merasakan kelelahan. Tetapi kita dapat mengambil Pelajaran dari kisah nya para Martir yang rela menyerahkan nyawanya untuk tetap mengikut Kristus walaupun dalam keadaan apapun. Sama juga kita sebagai orang percaya kita harus berpegang teguh pada ajaran-ajaran Tuhan dan jangan biarkan hidupmu di kuasai oleh makhluk lain selain Tuhan Yesus Kristus. Karena menjadi pengikut Kristus harus bisa memberikan yang terbaik kepada orang lain yang dapat membawa kasih kepada sesama. Jika ingin menjadi orang yang di berkati Tuhan, marilah kita memiliki kerendahan hati dan tetap andalkan Tuhan dalam hidup kita, agar Tuhan dapat memberkati setiap kehidupan kita sehingga kita memperoleh keselamatan dari Tuhan. Jadi mari lah kita belajar dari para Martir dengan hidupnya kudus yang bisa membawa orang ke jalan kebenaran.

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai